sergap TKP – SURABAYA
Subdit I Direktorat Reserse Narkoba (Ditreskoba) Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) menembak mati seorang pengedar narkotika jenis sabu di kawasan Gresik, Selasa (22/8/2017).
Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin menerangkan tersangka yang ditembak mati tersebut yakni Junaedi Saputra (33), warga Teluk Binjai, Dumai Timur Kota, Riau. “Hari ini kami berhasil melumpuhkan pengedar narkoba seberat empat kilogram dan sebelumnya mengungkap narkoba dengan berat lima kilogram yang totalnya menjadi sembilang kilogram,” kata Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin.
Lebih lanjut Kapolda menjelaskan pengungkapan kasus ini berawal dari informasi yang diberikan masyarakat. “Pengungkapan ini berdasarkan informasi dari masyarakat yang cukup lama yang sudah kami pelajari. Kami menduga dari Jakarta diungkap terus menerus, maka ada pembuangan barang. Pembuangan itu ke daerah-daerah, salah satunya di Surabaya,” jelas Kapolda.
Modus operandinya sendiri dilakukan oleh tersangka dari Jakarta dengan cara narkoba dibungkus dengan selimut untuk mengelabuhi dan menutup barang di kereta. “Selain itu, masih ada yang lewat jalur darat lagi, tapi belum terdeteksi. Kami perlu berkoordinasi dengan Kepolisian DKI dan tentu butuh waktu,” ujarnya.
Untuk diketahui sebelumnya tersangka ditangkap di kamar Hotel Bidakara, Tegalsari, Surabaya ini sempat melakukan perlawanan terhadap petugas saat dilakukan pengembangan di daerah Bunder Gresik. Petugas yang telah memperingatkan pelaku dengan menembakan dua kali tembakan peringatan akhirnya terpaksa melakukan tindakan tegas dengan menembak tersangka.
Pada 11 Agustus 2017 lalu, Polda Jatim juga berhasil mengungkap kasus narkoba dengan barang bukti lima kilogram dengan tersangka atas nama Yiska Tanesub (40).
