sergap TKP – SURABAYA
Sebanyak 785 personel tambahan disiapkan oleh Biro Operasi Polda Jatim. Ratusan personel tersebut disiapkan guna menambah jumlah personel di enam wilayah yang membutuhkan tambahan personel yakni Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep, Bondowoso, dan Lumajang.
Hal tersebut telah dipersiapkan dengan matang oleh Biro Ops Polda Jatim mengingat pelaksanaan pesta demokrasi pemilihan calon gubernur dan calon wakil gubernur serta pemilihan bupati dan walikota di 18 kab/kota di Jawa Timur sudah semakin dekat (27 Juni 2018).
“Kami sudah siapkan 785 personel staf dari Polda Jatim untuk diperbantukan pengamanan enam wilayah. Empat wilayah di Madura ditambah Bondowoso dan Lumajang,” kata Kepala Biro Operasi Polda Jatim, Kombes Pol Heri Sitompul, Rabu (6/6/2018).
Ratusan personel BKO (Bantu Kendali Operasi) tersebut selanjutnya bakal dibagi ke enam wilayah. “Pembagian personel sesuai dengan tingkat kebutuhan. Memang ada yang zona merah sehingga perlu pengamanan ekstra agar pelaksanaan berjalan kondusif,” ujar perwira isi dengan tiga melati dipundaknya tersebut.
Selain di bidang personel, kesiapan mengamankan juga telah diperhatikan oleh Biro Ops dengan setidaknya telah melakukan simulasi pengamanan sebanyak dua kali yaitu pada 23 November 2017 dan 14 February 2018 lalu.
Dimana pada simulasi pertama melibatkan seluruh personel Polda Jatim dan jajarannya di Kenjeran Park Surabaya. Sedangkan simulasi kedua dilaksanakan di Makodam V Brawijaya dengan personel gabungan TNI-Polri.
Dalam kegiatan simulasi tersebut turut hadir pula Gubernur Jatim Soekarwo, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin, serta Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman yang ikut menyaksikan malamnya simulasi pengamanan.
