Amblasnya Jalan Raya Gubeng Surabaya, Diduga Kuat Karena Kesalahan Teknis Pembangunan

oleh -
oleh

sergap TKP – SURABAYA

Hasil gelar perkara dan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait amblesnya Jalan Raya Gubeng Surabaya, Polda Jatim menyimpulkan jika kejadian tersebut diduga kuat karena adanya kesalahan teknis pembangunan.

Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan, Berdasarkan hasil gelar perkara dan hasil olah TKP yang dilakukan dari Tim Polda Jatim, Laboratorium Forensik dan Mabes Polri. Amblesnya tanah di Jalan Raya Gubeng Surabaya, diduga kuat karena kesalahan teknis akibat pembangunan RS S (Rumah Sakit  Siloam).

“Amblesnya tanah di Jalan Raya Gubeng Surabaya, diduga kuat karena kesalahan teknis akibat pembangunan RS S, Yang mana membangun tiga lantai kebawah, basement. Dan kami juga mendapat laporan, rencananya akan membangun mall dari 11 dan tambahan 26 lantai,” kata Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan. Kamis, (20/12/2018).

Kapolda menjelaskan, dengan informasi tambahan tersebut, kepolisian selanjutnya akan melakukan pendalaman, dimana salah satunya terkait perijinannya, dengan melakukan pemeriksaan terhadap kontraktornya, dan pemeriksaan terhadap korporasinya.

“Dan mungkin nanti ada Undang Undang, masalah bangunan, masalah konstruksi, dan ini mungkin nanti akan kita perdalam lagi,” terang Luki Hermawan.

Untuk proses penyidikan lebih lanjut, Kapolda Jatim juga mengatakan jika saat ini telah menunjuk Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Toni Harmanto sebagai Ketua Tim untuk menangani kasus tersebut.

Selain itu, Kapolda juga menunjuk Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan bersama Pemkot untuk segera melakukan perbaikan agar jalan Raya Gubeng bisa segera berfungsi kembali.

“Ini kami akan segera melakukan yang penting masalah recovery, karena apa ? Kita akan menyelamatkan, ada dua gedung, yaitu BNI dan salah satu toko. Dan yang paling penting, adalah segera memperbaiki jalan Raya Gubeng agar segera berfungsi kembali.” pungkas Luki Hermawan.

No More Posts Available.

No more pages to load.