sergap TKP – MALANG
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) wilayah Jawa Timur bersinergi melalui Satgas Bencana dengan menyalurkan bantuan bagi korban banjir bandang yang menerjang Kota Batu.
Bantuan tersebut diserahkan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu dan Kota Malang yang menjadi dua wilayah paling terdampak banjir bandang.
Penyerahan bantuan tersebut secara simbolis diserahkan oleh oleh Direktur Utama (Dirut) Perum Jasa Tirta (PJT) I, Raymond Valiant, Dirut Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo serta perwakilan dari sejumlah BUMN seperti PT PLN (Persero), PT. INKA, dan PT. Kimia Farma.
Bantuan ini diterima langsung oleh Walikota Batu, Dewanti Rumpoko untuk nantinya segera disalurkan kepada para korban terdampak bencana alam banjir bandang.
“Dukungan bersama dari BUMN Jawa Timur merupakan bentuk kepedulian kami kepada masyarakat terdampak. Tentunya untuk sedikit meringankan beban para korban banjir,” ujar Raymond, Jumat (5/11/2021).
Untuk isi bantuannya sendiri berupa sembako diantaranya beras 5 kg dengan total 1.500 kg, 200 karton minyak goreng, 200 karton mie instan, 1.000 Kg gula pasir dan 60 karton AMDK (air minum dalam kemasan).
Selain untuk Kota Batu, bantuan serupa juga diserahkan kepada masyarakat terdampak banjir di Kota Malang yang secara simbolis diterima langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Kota Malang.
“Seluruh BUMN Jawa Timur sudah menetapkan akan memberikan dana CSR (Corporate Social Responsibility) yang dimiliki untuk membantu korban terdampak banjir bandang di Batu,” ujar Ramond.
Banjir bandang ini dikatakan oleh Raymond membawa dampak yang cukup serius bagi masyarakat Kota Batu. Puluhan rumah rusak berat disertai dengan kerugian material lainnya. Selain itu sejumlah orang yang menjadi korban ditemukan meninggal dunia dan ada yang masih dalam proses pencarian.
“Tercatat di Kota Malang debit aliran mencapai 430 meter kubik per detik pada pukul 18.00 WIB, dan ini memasuki kondisi siaga,” ujarnya.