sergap TKP – TIMOR TENGAH SELATAN
Peduli terhadap keselamatan warga binaan, Serka Okri B. Babinsa Koramil 02/Amanuban Tengah, Kodim 1621/TTS menghimbau Pengerajin ,Batu Warna Dan Pengelola Tempat Wisata diwilayah binaannya di Desa Kolbano Dan Desa Fatu’un Kec. kolabno , Kab. Timor Tengah Selatan. Selasa (27/12/2022).
Himbauan tersebut dilakukan agar para Pengerajin Batu Dan Pengelola Wisata Di Wilayah binaannya Berhenti Dan Menutup Tempat Wisata mengingat cuaca yang kurang bersahabat atau ekstrim.Dalam pertemuannya Serka Okri bersama Bapak Tomi Toislaka (40) salah seorang tokoh Pengerajin Batu Warna Desa Kolbano pada Hari Selasa (27/12).
Kepada Bapak Tomi Toislaka selaku tokoh Pengerajin Batu Warna Desa Kolbano dirinya meminta agar Bapak Tomi menyampaikan kepada seluruh Pengerajin Dan Pengelola untuk Berhenti Dan Menutup Tempat Wisata Karena cuaca buruk .Saat dimintai keterangan lebih lanjut oleh Pendim 1621 TTS .Selasa (27/12) Kepada Serka Okri
mengatakan.Menurutnya, Kondisi cuaca dalam beberapa pekan terakhir, dimana kerap datang hujan disertai dengan angin yang cukup kencang.
Kendati demikian Serka Okri menghimbau dan mengharap kepada warga binaannya yang mayoritas berprofesi sebagai Pengrajin Batu Warna Dan Pengelola Tempat Wisata untuk selalu waspada dan jangan memaksakan diri untuk Beraktifitas Atau Kalau bisa Untuk Sementara Berhenti Dan Menutup Tempat Wisata bila kondisi cuaca sedang tidak bersahabat Atau Ekstrem.
Selain itu, dirinya juga meminta agar para Pengerajin Batu Warna untuk selalu memperhatikan keadaan sekitar, bila mana tiba-tiba cuaca memburuk agar segera bergerak untuk mengamankan diri , tutur Serka Okri B.
Ditempat yang sama, Tomi Toislaka (40) tokoh Pengerajin Batu Warna Desa Kolbano, menyampaikan ribuan terimakasih kepada Serka Okri B. atas himbauannya terhadap Warga Binaan,Yang Bermukim Di Pesisir Pantai. Menurut Tomi himbauan oleh Babinsa merupakan bentuk dari perhatian salah seorang Babinsa yang peduli terhadap warga binaannya,
“oleh sebab itu himbauan atau saling mengingatkan sangat kami perlukan karena sebagai manusia kami terkadang selalu lupa,” Papar Tomi .
