sergap TKP – SURABAYA
Bertempat di slasar gedung Tribrata Polda Jatim, Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Jatim menyampaikan adanya dugaan kecurangan pemilu, yang dilakukan oleh para calon kepala daerah dari setiap kabupaten dan kota di Jatim.
Kedatangan KIPP di Polda Jatim disambut langsung Kapolda Jawa timur, Irjen Pol Dr. Mohammad Fadil Imran, M.Si, bersama para Pejabat Utama (PJU) dan Kabid Humas Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.
Selain melaporkan adanya kecurangan, kunjungan ini juga bertujuan untuk menjalin sinergitas dan kerjasama antara Kepolisian dengan masyarakat. Hal ini juga dalam rangka mewujudkan kondusifitas Pilkada di daerah pada 9 Desember mendatang.
“Dari hasil analisa yang dilakukan KIPP, potensi kecurangan, netralitas ASN yang terlibat dalam sengketa pemilihan, ini kerap terjadi bahkan hampir di setiap daerah atau kabupaten kota melakukan pelanggaran. Seperti penggunaan fasilitas, black campaign hingga money politic,” ujar Ketua KIPP, Novli Thyssen saat bertemu Kapolda Jatim.
Upaya yang dilakukan oleh KIPP ini sendiri tidak lepas pro kontra. Sebab selain mendapat dukungan tak jarang pihaknya justru menerima kecaman dari oknum yang melakukan kecurangan pemilu.
Untuk itu KIPP memohon perlindungan dari pihak kepolisian agar netralitas dalam pemilihan umum tetap terjaga. Hal tersebut juga mendapat respon positif oleh Kapolda yang menyebut pihaknya juga akan terus berusaha menjaga netralitas.
“Kami akan berusaha sekuat tenaga agar terwujudnya netralitas di ASN. Kami juga terikat dengan fungsi, tugas dan peran, sebagaimana yang telah diatur pada undang-undang,” ujar Irjen Muhammad Fadil Imran M.Si.
Sementara terkait laporan adanya dugaan kecurangan, pihaknya mengaku telah menampung hal tersebut dan akan segera
menindaklanjuti dan meningkatkan pengawasan serta kewaspadaan pada saat pemilihan kepala daerah mendatang.
