sergap TKP – SURABAYA
Sebanyak 14 Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC ) NasDem Kota Surabaya bergabung dengan FORSATU ERJI mendukung Pasangan Calon Walikota-Calon Wakil Walikota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji. Senin (9/11/2020).
Ke 14 cabang PDC tersebut masing-masing yakni Cab. Genteng, Cab. Gubeng, Cab. Wonokromo, Cab. Pabean Cantikan, Cab. Sukolilo, Cab. Mulyorejo, Cab. Tandes, Cab. Benowo, Cab. Asemrowo, Cab. Sawahan, Cab. Pakal, Cab. Kenjeran, Cab. Dukuh Pakis, Cab. Bulak.
Pada keterangannya, Sutikno yang juga dipercaya sebagai Koordinator Forum DPC, dan masih memegang SK resmi yang dikeluarkan oleh DPW Partai NasDem Jawa Timur itu, kemudian mengungkapkan kronologis kekisruhan yang terjadi di partainya.
“Sikap ini muncul terus terang karena, ketidakpuasan para pengurus atas kebijakan dan kepemimpinan Ketua DPD Partai NasDem Kota Surabaya yang baru, Robert Simangunsong, yang dengan seenaknya, tanpa prosedur melakukan perombakan,” kata Sutikno yang juga Ketua DPC Partai NasDem Gubeng. Senin (9/11/2020) malam.
Dengan didampingi Suherman Ketua DPC Tandes dan M. Busri Idris Ketua DPC Wonokromo, lelaki yang juga menjabat Ketua RT di wilayahnya itu menceritakan bahwa sikap yang dilakukan di latar belakangi atas kekecewaan DPC terhadap Ketua DPD Partai NasDem yang baru.
“Dengan arogan dan tidak lagi menghargai kawan-kawan DPC yang sudah berjuang selama 5 tahun, sehingga perolehan suara Partai NasDem Surabaya meningkat tajam dari 53 ribu suara menjadi 86 ribu suara. Atau yang awalnya hanya dua kursi menjadi 3 kursi,” terang Sutikno.
Ditambahkan, Ketua DPD yang baru menerapkan aturan otoriter, minta dilayani, gampang mengeluarkan kalimat pecat dan tidak pernah turun ke lapangan atau ke para pengurus DPC di Surabaya.
“Tindakannya semena-mena dan arogan,” tegas Sutikno.
Sutikno juga menambahkan, DPD juga tidak pernah menghargai hasil kerja DPD yang lama, yang dalam Pilwali sudah melakukan Penjaringan Calon Walikota/Wakil Walikota sesuai dengan Peraturan Organisasi (PO).
“Ini kan ironis, DPD tidak tunduk dan menghormati keputusan partai atau aturan yang dibuat DPP. Misalnya, tiba-tiba mengambil seenaknya calon (untuk maju Pilwali), padahal sebelumnya tidak pernah mendaftar dan ikut proses yang dilakukan oleh Bappilu DPD Partai NasDem Surabaya, ini sungguh menyakitkan,” urai Sutikno.
Tak hanya itu, sebagai bentuk keseriuasannya, ke-14 Ketua DPC tersebut juga telah sepakat dalam waktu dekat akan segera melakukan deklarasi.
“Dalam waktu dekat akan segera kita Deklarasikan, sekaligus menyalurkan dukungan untuk pasangan Eri-Armudji (Erji),” tegasnya.
Sementara itu, Koordinator FORSATU ERJI Drs. Hakim Abdul Kadir menyambut baik keputusan politik yang diambil oleh ke-14 Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC ) Nasdem Kota Surabaya, dan berharap dengan bergabungnya kekuatan dukungan ini bisa mengantarkan pasangan Eri-Armudji terpilih sebagai Walikota dan Wakil Walikota Surabaya.
“Kami sangat mengapresiasi keputusan teman-teman, semoga dengan bergabungnya ke-14 Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC ) Nasdem Kota Surabaya ini bisa mengantarkan pasangan Eri-Armudji (Erji) terpilih sebagai Walikota dan Wakil Walikota Surabaya.” ujar Hakim Abdul Kadir.