sergap TKP – KEDIRI
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jatim mengambil sampel DNA keluarga seorang Ibu dan dua anaknya asal Pare, Kediri yang diduga menjadi korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 pada Sabtu (9/1) lalu.
Pengambilan sampel DNA dari keluarga korban yang berada di kediri ini untuk mencocokannya dengan DNA korban Rahmania Ekananda (40), Fazilla Amara (6), dan Fathima Ashalina (5).
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Gatot Repli Handoko mengungkapkan bahwa para korban ini diketahui hendak terbang dari Jakarta ke Pontianak untuk menemui suaminya disana.
Total sampai saat ini sudah ada empat korban asal Jawa Timur yang diambil sampel DNA dari keluarganya. Sampel DNA tersebut selanjutnya akan dikirim ke Jakarta.
“Sampel DNA keluarga korban nantinya akan dikirim ke laboratorium DVI Dokes Polri di Kramat Jati, Jakarta. DVI Polda Jatim memback up pengumpulan post-ante mortem,” jelas Gatot.
Seperti diketahui pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak dilaporkan hilang kontak pada Sabtu 9 Januari 2021 sore sekitar pukul 14.40 WIB. Sampai saat ini tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian di Last Know position (LKP) dari pesawat tersebut.