sergap TKP – SORONG
Sebagai bentuk pembinaan personel, segenap prajurit Detasemen Markas Komando (Denmako) Pasmar 3 bersama prajurit Batalyon Intai Amfibi 3 Marinir (Yontaifib 3 Mar) mengikuti safari Intel dan Pers bertempat di Gazebo Denma Pasmar 3 Jl. Sorong-Klamono Km.16, Kel. Klablim, Distrik Klaurung, Kota Sorong, Papua Barat. Senin (18/01/2021).
Kegiatan tersebut diawali dengan sambutan Wakil Komandan Pasmar 3 Kolonel Mar Agung Trisnanto yang menyampaikan bahwa kegiatan ini wajib bagi anggota Denmako untuk mengetahui tentang pembinaan bidang Intelijen dan Personel serta bagaimana cara menyikapinya mengingat sehari-hari dihadapkan dengan permasalahan personel, apalagi yang berhubungan dengan karier masa depan anggota.
“Sebagai prajurit TNI kita mengikuti banyak aturan, dan kita terikat oleh Sapta Marga, Sumpah Prajurit, Delapan Wajib TNI dan enam Tuntunan Korps Marinir. Oleh karenanya setiap tindakan yang bertentangan dengan aturan dan keterikatan tersebut, maka akan ada hukuman atau sanksi yang telah ditetapkan oleh pimpinan,”pungkasnya.
Letkol Mar Profs Dhegratmen SA selaku Asisten Intelijen (Asintel) Danpasmar 3 mengatakan, “Kehadiran intel bukan untuk ditakuti tetapi untuk memberi solusi, hanya orang-orang yang memiliki kesalahan saja yang takut dengan orang Intel, Pomal, Provos dan lain sebagainya,”ujarnya.
Dikatakan juga bahwa, tugas dari staf intel ditingkat Pasmar adalah sebagai intelijen pengaman tubuh jajaran personel Pasmar itu sendiri, tugas penerangan sebagai wadah publikasi kepada media masa baik cetak maupun elektronik tentang tugas dan kegiatan yang telah dilaksanakan serta tugas sebagai pembinaan potensi maritim.
Mengakhiri paparannya, Asintel Danpasmar 3 menekankan untuk menghindari beberapa studi kasus yang marak terjadi diantaranya LGBT, minum minuman keras, perselingkuhan, perkelahian, sabung ayam, kecelakaan lalu lintas, hutang piutang, pencurian kendaraan bermotor, narkoba, penyalahgunaan media sosial, pembinaan antara senior junior di satuan dan pengamanan senjata.