sergap TKP – SURABAYA
Forkopimda Jawa Timur meninjau sejumlah tempat yang bakal dipergunakan untuk masyarakat dalam melakukan Isolasi Terpusat (Isoter) di Surabaya untuk menghadapi gelombang tiga Covid-19.
Pada kesempatan tersebut hadir Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto, Kajati Jatim M. Dofir, dan Walikota Surabaya Eri Cahyadi.
Rombongan Forkopimda Jatim ini melakukan pengecekan tempat Isoter wilayah Surabaya yang berada di Asrama Haji Sukolilo dan Rumah Sakit Darurat Lapangan Tembak Surabaya.
Rombongan pucuk pimpinan regional lintas instansi ini juga menyempatkan untuk berkomunikasi dengan para tenaga kesehatan terkait kesiapan isoter di lokasi tersebut.
Sementara itu terkait kapasitas di Asrama Haji ada 432 kamar dimana 204 diantaranya telah diisi sedangkan di RS Lapangan Tembak ada 187 kamar yang masih belum diisi pasien, tapi sudah ada 40 personel Satgas yang disiagakan.
Gubernur Khofifah menilai kedua lokasi isoter tersebut sudah cukup baik dan layak. “Ini tempatnya bagus sekali. Pelayanannya juga sangat bagus dan siap reaktivasi. Dengan ini, kami berharap agar bisa membantu proses recovery dan menjaga pasien tetap dalam kondisi baik,” pujinya.
Gubernur wanita pertama di Jatim ini juga berpesan kepada para pasien Covid-19 dengan gejala ringan maupun tanpa gejala untuk bisa berobat ke isoter ketimbang di rumah sakit rujukan.
“Ini sudah cukup nyaman, jadi untuk masyarakat Surabaya Raya dengan gejala ringan atau tanpa gejala, jangan datang ke rumah sakit tapi datanglah ke isoter-isoter ini. Karena di isoter, kondisi pasien bisa lebih terkontrol sehingga kalau gejalanya meningkat, bisa langsung dirujuk ke RS terdekat,” ucapnya.
Gubernur juga mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan. “Pemerintah sudah mengusahakan yang terbaik itu pelayanan kuratifnya. Maka, saya minta sinergi masyarakat untuk melakukan tindakan preventif dengan terus menerapkan 5M,” pungkasnya.