sergap TKP – LUMAJANG
Bertempat di lapangan GOR Wira Bhakti, Forkopimda Kabupaten Lumajang menggelar apel pendistribusian bantuan beras dan masker dari yayasan Budha Tzu Chi dan Pengusaha Peduli NKRI.
Pendistribusian bantuan yang ditujukan bagi masyarakat terdampak Covid-19 di wilayah Kabupaten Lumajang ini dipimpin oleh Bupati Lumajang H Thoriqul Haq, Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno, Dandim 0821 Lumajang Letkol Inf Andi A. Wibowo, dan Danyon inf 527 Lumajang, Letkol Inf Alexander Teranta.
Dalam sambutannya Kapolres Lumajang menyampaikan terima kasih kepada Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia dan Pengusaha Peduli NKRI atas bantuan 3.500 paket beras 10 kg dan dan 70.000 masker.
“Tentunya bantuan ini sangat bermanfaat untuk masyarakat Lumajang di masa-masa pandemi Covid-19 seperti ini,” ujar Kapolres Lumajang
Saat ini Lumajang berada di zona kuning, meski tidak dalam kategori parah, sinergitas TNI, Polri dan Pemkab Lumajang perlu terus ditingkatkan.
“Upaya-upaya pencegahan terkait penyebaran Covid-19 terus kita galakkan, program Presiden 1 juta vaksinasi 1 hari, edukasi 5M dan Operasi Yustisi terus kita lakukan bersama tiga pilar, dan saat pendistribusian bantuan dapat melakukan patroli sembari memberikan pesan kamtibmas dan pencegahan Covid-19,” sambungnya.
Ditambahkan oleh Dandim 0821 Lumajang bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian dari Yayasan Budha Tzu Chi dan Pengusaha Peduli NKRI untuk masyarakat Lumajang yang terdampak Covid-19 yang didistribusikan oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa.
“Tiga Pilar agar terus bersinergi dalam kegiatan Operasi Yustisi dan edukasi penerapan protokol kesehatan jangan hanya formalitas, namun kita harus serius, kita harus bertahan hidup berdampingan dengan Covid-19 dengan penerapan Protokol Kesehatan 5M kita utamakan,” ujarnya.
Sementara itu, Valentino perwakilan dari Yayasan Budha Tzu Chi menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan di seluruh Jawa Timur untuk masyarakat terdampak Covid-19.
“Semoga dengan kegiatan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19 ini, setidaknya masyarakat dapat bertahan dengan kondisi ekonomi yang seperti ini,” tandasnya.