SergapTKP – Lamongan
TNI terus kembangkan Kualitas dan kuantitas melalui berbagai kajian ilmiah tentang sinergitas antara pemerintahan daerah dan kodim melalui kegiatan pembinaan teritorial dan pusterad.
Pada kajian ilmiah kali ini, pihak dari pusterad membahas bahaya dari terosime yang melalui sistem binter. Dandim 0812/Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono menjelaskan bahwa kajian yang diberikan oleh Pamen Sahli Bidang Ilpengtek Pusterad, Kolonel Inf Yosep Tripiyono kali ini, dilakukan dengan tujuan untuk pengumpulan
suatu data dan kajian optimalisasi penyiapan potensi wilayah pertahanan sesuai perkembangan wilayah.
Pengumpulan dan kajian optimalisasi ini adalah salah satu upaya untuk menyamakan visi dan persepsi dalam pembinaan teritorial sebagai fungsi utama TNI-AD, khususnya Kodim Lamongan,” ujar Dandim. Rabu, 07 April
2021.
Di era saat ini, menurut Sidik, kekuatan militer menjadi salah satu unsur terpenting. Pasalnya, perkembangan teknologi seakan mengubah seluruh tatanan strategi militer. “Ini tantangan yang harus bisa dilalui dan dijawab oleh seluruh pasukan TNI,” bebernya.