sergap TKP – SURABAYA
Polrestabes Surabaya mengawal aksi yang dilakukan 3 kelompok demonstran di depan Gedung Grahadi, Kantor Gubernur Jatim, Balai Kota Surabaya dan Konjen Australia serta eksekusi tanah dan bangunan di jalan Bali dan Gubeng Surabaya.
Tiga kelompok demonstran tersebut antara lain Suporter Bonek, Pengungsi Luar negeri asal Afganistan dan kelompok Buruh. Sedangkan untuk personel yang diterjunkan ada sebanyak 3.500 personil gabungan dari TNI, Polri dan Pemkot Surabaya.
Dari bonek sendiri turun 2000 an orang di Gedung Grahadi yang menuntut revolusi sepakbola Indonesia. Sedangkan dari buruh turun 3000 an massa di Kantor Gubernur dan Balai Kota yang menuntut kenaikan upah dan kesehatan buruh. Sementara pengungsi luar negeri asal Afganistan di Konjen Australia.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan menjelaskan bahwa pihaknya mengelola banyak kegiatan pengamanan yang seluruhnya aman dan terkendali.
“Alhamdulillah Semua kegiatan masyarakat yang berlangsung dalam hari ini, bisa Kami kelola dengan baik sehingga semua berjalan dengan aman dan kondusif, tentu ini berkat dukungan dari semua pihak, baik TNI, Polri, Pemerintah Kota Surabaya hingga komunitas yang turut membantu kelancaran pengamanan hingga selesai,” ungkapnya.
Kapolrestabes juga mengungkapkan bahwa pihaknya mengucapkan banyak terimakasih atas kegiatan penyampaian aspirasi dari kelompok Bonek dan Buruh yang telah berlangsung dengan kompak dan tertib.