sergap TKP – SURABAYA
Untuk mewujudkan SDM unggul di era Police 4.0 didalam Polri yang semakin PRESISI, Polda Jatim melalui Biro Sumber Daya Manusia (SDM) melakukan rekrutmen Polisi Santri.
Hal tersebut adalah salah satu langkah Polda Jatim melakukan rekrutmen Proaktif Bintara Polri yang berasal dari lulusan / kalangan Pondok pesantren, terutama yang mempunyai prestasi.
Kendati akan menjalankan profesi sebagai penegak hukum, para polisi yang berasal dari lulusan pesantren ini tetap bisa mendarma bhaktikan dirinya dengan segala kemampuan yang mereka miliki dalam kegiatan keagamaan.
Hal tersebut juga disampaikan langsung oleh Kepala Biro SDM Polda Jatim Kombes Harry. “Polda Jatim juga telah banyak merekrut anggota Polri dari berbagai kalangan, termasuk dari lulusan Pondok Pesantren,” kata Kombes Pol HarryHarry Kurniawan, Senin (4/4/2022).
Hal tersebut dikatakan oleh Kombes Harry seperti halnya
Kombes Harry menyebut seperti halnya Hafidz Al-Quran dari Pondok Pesantren Nurut Taqwa Cerme Bondowoso bernama Mohammad Alfian Masyruri. “Dia terpilih dan dinyatakan lulus menjadi calon Bintara Polri dalam proses rekrutmen Proaktif Polri yang telah dilaksanakan pada tahun ini TA. 2022,” ujar Kombes Harry.
Selain Alfian, nama lain seperti Bripda Nugraha yang merupakan lulusan Pondok Pesantren Lirboyo Kediri juga telah menjadi personil Biro SDM Polda Jatim. “Selain aktif dan bertugas sebagai salah satu personil Biro SDM, ia juga aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan seperti mengaji, sebagai takmir masjid hingga menjadi muadzin di Masjid Arif Nurul Huda, Mapolda Jatim,” pungkasnya.