Penerapan PPKM, Dandim 0812 Lamongan Lakukan Pendekatan Persuasif Ke Masyarakat

oleh -
oleh

sergap TKP – LAMONGAN

Beberapa persiapan mulai dibahas oleh Forkopimda Lamongan selama penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM.

Dalam rakor Satgas penanganan Covid-19 di Ruang Command Center Pemkab Lamongan, H. Fadeli mengajak para unsur stakeholder hingga masyarakat untuk membatasi setiap kegiatan yang melibatkan kerumunan massa.

“Untuk kegiatan konstruksi, tetap berjalan 100 persen. Tapi untuk kapasitas tempat ibadah, wisata atau tempat umum lainnya, hanya 25 persen saja. Layanan pesan antar, diberlakukan sampai pukul 19.00 WIB saja,” ujar H. Fadeli. Senin, 11 Januari 2021.

Untuk kegiatan budaya atau hajatan, kata Fadeli, hanya boleh diikuti sebanyak 50 warga saja. Bahkan, kegiatan tersebut pun harus dilandasi dengan adanya penerapan protokol kesehatan.

“Protokol kesehatan harus tetap diberlakukan,” pintanya.

Sementara itu, Dandim 0812 Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono menambahkan, jika selama pemberlakukan PPKM, pihaknya bersama dengan instansi terkait lainnya akan melakukan pendekatan secara persuasif ke masyarakat.

Ia menilai, kesadaran masyarakat sangat berperan penting selama pemberlakukan PPKM itu.

“Kita minta sinergitas masyarakat. Masyarakat memiliki peranan penting untuk memutus rantai penyebaran Covid-19,” pungkasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.