sergap TKP – SURABAYA
Sedikitnya 250 mahasiswa perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai perguruan tinggi Se-Jawa Timur mengikuti kegiatan cangkrukan yang digelar oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Jawa Timur dalam rangka mensukseskan Pilkada damai di Mapolda Jatim, Rabu (21/2/2018).
Dalam kesempatan tersebut Gubernur Jatim, Soekarwo menyebut kegiatan cangkrukan yang digelar oleh Forkompimda tersebut merupakan ajang bagi Mahasiswa untuk meyalurkan haknya.
“Ini menyalurkan haknya dia bukan kita. Ia punya hak dalam rangka berpartisipasi di dalam Pilkada yang damai. Kelompok itu kelompok rasional, berarti dia juga meminta meningkatkan rasionalitas penyelengara, kita, juga calon. Itu yang sangat penting, calon itu meningkatkan rasionalitas,” ujar pria yang akrab disapa Pakdhe Karwo tersebut.
Selain itu Pakdhe juga mengatakan bahwa para Mahasiswa ini meminta untuk tidak hanya dilibatkan dalam proses-proses dialog sikap Pilkada damai tapi juga Pilkada cerdas. Cerdas dalam artian sangat memahami rakyat-rakyatnya bukan subyektifitas calon tetapi obyekfitas pemilih.
Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin mengatakan pihaknya melibatkan Mahasiswa dalam rangka mensukseskan Pilkada aga bisa berjalan dengan Damai pada pelaksanaannya. “Kita cuma mengajak mahasiswa di Jawa Timur ini akan dibangun terus. Untuk bisa menarik apresiasi mereka. Tanya saja pada BEM nya untuk Pilkada Jawa Timur selanjutnya bisa turut terayonisasi supaya berjalan damai pada saat pelaksanaanya,” ujar Kapolda Jatim
Sementara itu, Presiden BEM Unesa Ahmad Nur Fuadi mengaku bersyukur dengan adanya kegiatan tersebut terlebih dalam hal ini mahasiswa dapat turut berperan dalam mensukseskan Pilkada damai.
“Yang pertama pasti kita bersyukur sudah dapat melibatkan diri untuk menjaga hari Pilkada supaya damai dan sukses pada akhirnya menghasilkan pemimpin yang integritas terkait kita berpihak kepada siapa itu bukan urusan dalam hari ini kita fokusnya hari ini mendukung acara Pilkada supaya Pilkada Berjalan dengan damai dan tidak ada hal hal yang mungkin bisa dikatakan kampanye hitam,” ujar mahasiwa fakultas Ekonomi tersebut.
Seperti diketahui kegiatan cangkrukan tersebut dihadiri Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin, Gubernur Jatim Soekarwo, Pangdam V Brawijaya Mayjen Arif Rahman, Ketua KPU Jatim Eko Sasmito, akademisi dan perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Se-Jatim.
