sergap TKP – SURABAYA
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Komjen Pol (Purn) Firli Bahuri bersama Forkopimda Jatim menghadiri pembukaan sosialisasi dan bimbingan teknis program desa anti korupsi yang diikuti oleh para Kepala Desa seJawa Timur.
Dari Forkopimda Jatim hadir Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Ketua DPRD Jatim Kusnadi, dan Irdam V Brawijaya Brigjen TNI Tjatur Putra Gunadi mewakili Pangdam V Brawijaya.
Ketua KPK Firli Bahuri membuka langsung kegiatan bertajuk “Berawal Dari Desa Kita Wujudkan Indonesia Bebas Dari Korupsi” yang berlangsung di Islamic Center, Jalan Dukuh Kupang 1 Surabaya dengan pemukulan gong.
Kegiatan ini sendiri merupakan tindak lanjut dari komitmen Gubernur Jatim untuk mencegah tindak kejahatan korupsi tingkat Desa di Provinsi Jatim dalam rangka menyamakan persepsi, kolaborasi dan kerjasama seluruh elemen masyarakat terkait penanganan tindak korupsi.
Dalam sambutannya, Gubernur menyampaikan bahwa korupsi merupakan tindak pidana yang dapat menimbulkan kemiskinan.
“Beberapa program yang dicanangkan diberbagai desa di wilayah Jawa Timur khususnya Bumdes di Desa Sekapuk Kec. Ujung pangkah Kab. Gresik yang sukses mengelolah desa tersebut sehingga dapat memberikan PAD dan kontribusi positif bagi pemerintahan Provinsi Jawa Timur,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Ketua KPK, Firli Bahuri juga mengapresiasi langkah Pemprov Jatim yang dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat dan telah berhasil mempertahankan hasil pangan yang ada di wilayah Jawa Timur.
“Kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis desa anti korupsi dilaksanakan merupakan bentuk kecintaan KPK dan masyarakat Jatim dalam mewujudkan tujuan negara yaitu untuk Indonesia maju dan bebas dari korupsi,” tandas Firli Bahuri.
