sergap TKP – DAVAO
Serangan bom mengguncang Kota Davao, Kampung Halaman Presiden Filipina Rodrigo Duterte. Setidaknya 14 orang dikabarkan tewas dan lebih dari 60 lainnya menderita luka-luka akibat serangan bom tersebut.
Menteri Dalam Negeri Filipina Ismael Sueno menyebut kelompok Abu Sayyaf telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan yang terjadi di pasar malam tersebut.
Selain itu Presiden Rodrigo Duterte yang pada saat kejadian tengah berada di kota tersebut mengumumkan keadaan tanpa hukum di Filipina.
“Saya harus mengumumkan keadaan tanpa hukum di negara ini. Ini bukan darurat militer sampai menjadi ancaman bagi rakyat dan bagi Negara. Saya harus melindungi negara ini,” ucap Duterte seperti dilansir oleh Reuters. Sabtu (3/9/2016).
Saat ini petugas kepolisian setempat telah membangun pos penjagaan di akses masuk menuju kota terbesar dan ibu kota utama di Pulau Mindanao tersebut.