sergap TKP – PURWAKARTA
Selama lima hari para peserta telah diberikan teori dan praktek latihan jungle dan sea survival. Latihan ini diselenggarakan guna memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar agar terbentuk sikap serta kemampuan bertahan hidup dan menyelamatkan diri ketika terjadi pendaratan darurat.
Hal tersebut disampaikan dalam sambutan Komandan Lanud Halim P Marsma TNI Destianto N. Utomo, S.T., M.Han., yang dibacakan oleh Komandan Wing Udara 1 Lanud Halim P Kolonel Pnb Noto Casnoto saat menutup Latihan Survival Dasar di Hutan Jatiluhur, Jawa Barat, Jumat (10/1/2024).
Kegiatan yang diikuti puluhan peserta ini dikatakan Danlanud Halim P dapat dijadikan sebuah dasar ilmu pengetahuan dan keterampilan khususnya dalam bertahan hidup dan mencari pertolongan.
“Jadikan ilmu pengetahuan yang telah kalian peroleh dan pengalaman dalam mempraktikkan kemampuan bertahan hidup di darat maupun air, sebagai bekal melaksanakan tugas-tugas kedepan,” pesannya.
Menurut Danlanud P, sebagai prajurit TNI Angkatan Udara harus menempa diri dengan terus menambah wawasan dengan berbagai ilmu pengetahuan dan keahlian agar menjadi prajurit yang profesional sesuai dengan bidangnya.
“Tuntututan tugas TNI Angkatan Udara ke depan akan semakin kompleks dan dinamis, untuk itu kalian harus menyiapkan diri agar dapat terwujud pencapaian tugas pokok dan visi TNI Angkatan Udara,” tekannya.