sergap TKP – TUBAN
Kapolda Jatim, Irjen. Pol. Drs. Machfud Arifin, S.H. menyebut enam orang terduga teroris yang tewas usai terlibat baku tembak dengan petugas di sekitar perkampungan Desa Beji, Kecamatan Jenu, Tuban, Jawa Timur tersebut merupakan anggota jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Kapolda juga menyebut keenam terduga teroris tesebut juga terkait dengan tiga orang terduga teroris yang sebelumnya ditangkap di Paciran, Lamongan beberapa waktu lalu. “Jadi mereka ini sedang menjalankan amaliyah. Mereka melakukan balas dendam,” ujar Kapolda saat melakukan konferensi pers di Mapolres Tuban, Sabtu (8/4/2017).
Dari keenam terduga teroris yang tewas tersebu baru satu orang yang sudah diketahui identitasnya yakni Satria Aditama (19), warga Semarang. “Kelompok ini, pernah melakukan pelatihan di Semarang dan merupakan kelompok antar provinsi. Kelompok ini, cukup terlatih. Namun, persenjataannya masih terbilang kuno dan rakitan. Kalau senjatanya canggih, anggota saya ya pasti sudah tewas ditembak,” ujar Kapolda.
Selain itu Kapolda juga berterima kasih atas bantuan yang diberikan anggota TNI. “Saya juga berterima kasih pada anggota TNI yang sigap membantu melumpuhkan kelompok teroris ini,” tukasnnya.
