sergap TKP – SURABAYA
Polda Jatim menerjunkan tim khusus untuk menangani kasus dugaan kekerasan seksual yang dilakukan oleh pemilik Sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI) Batu.
“Tanggal 29 Mei itu kan kita terima laporan, kemudian tanggal 31 Mei itu kita sudah membentuk tim, tanggal 1 Juni kita melakukan gelar perkara awal yang dipimpin langsung oleh Pak Dirreskrimum dan tanggal 1 Juni juga kita melakukan olah TKP. Olah TKP dilakukan di Batu,” ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Rabu (2/6/2021).
Saat ini pihak masih melakukan pendalaman terkait hasil olah TKP yang telah dilakukan oleh pihaknya. “Hasil olah TKP ini masih dalam pendalaman tim yang dibentuk untuk melakukan langkah-langkah. Karena ini kan nanti kita melakukan gelar lagi,” imbuhnya.
Perwira menengah Polri ini mengatakan bahwa pihaknya fokus mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi. “Kita melengkapi bukti-bukti dulu saja. Baru nanti kalau sudah lengkap, kita mungkin akan panggil (tersangka). Tapi sekarang kita masih pendalaman,” ujarnya.
Mengingat para korban merupakan anak dibawah umur, pihaknya akan berkoordinasi dengan Komnas Perlindungan Anak. “Untuk pemeriksaan saksi-saksi dan lainnya itu kita kan harus berkoordinasi dengan KPAI, jadi kita nggak bisa langsung begitu aja. Soalnya kaitannya dengan anak di bawah umur,” ujar Gatot.
